Budaya Gotong Royong Masyarakat

      Budaya gotong royong di Desa Bedagung masih sangat kuat dan melekat dalam kehidupan masyarakat. Kebersamaan ini tercermin dalam berbagai kegiatan, baik pembangunan, kemasyarakatan, maupun kegiatan sosial lainnya. Partisipasi masyarakat dilakukan dalam berbagai bentuk, seperti bantuan materi, uang, tenaga, keterampilan, dan pikiranBudaya gotong royong di Desa Bedagung masih sangat kuat dan melekat dalam kehidupan masyarakat. Kebersamaan ini tercermin dalam berbagai kegiatan, baik pembangunan, kemasyarakatan, maupun kegiatan sosial lainnya. Partisipasi masyarakat dilakukan dalam berbagai bentuk, seperti bantuan materi, uang, tenaga, keterampilan, dan pikiran.

     Meskipun perkembangan zaman berpotensi menumbuhkan sifat individualistik, hal tersebut tidak terjadi di Desa Bedagung. Sebaliknya, masyarakat tetap menjaga kehidupan sosial yang saling membantu tanpa pamrih.Meskipun perkembangan zaman berpotensi menumbuhkan sifat individualistik, hal tersebut tidak terjadi di Desa Bedagung. Sebaliknya, masyarakat tetap menjaga kehidupan sosial yang saling membantu tanpa pamrih.

Meskipun perkembangan zaman berpotensi menumbuhkan sifat individualistik, hal tersebut tidak terjadi di Desa Bedagung. Sebaliknya, masyarakat tetap menjaga kehidupan sosial yang saling membantu tanpa pamrih.     

      Semisal dalam pembangunan rumah, warga Desa Bedagung secara otomatis saling bergotong royong. Pembangunan rumah dilakukan secara bergiliran dengan melibatkan tenaga dari masyarakat setempat. Jika di tempat lain sambatan biasanya hanya dilakukan pada tahap tertentu seperti pengecoran atau pembuatan pondasi, di Desa Bedagung warga bergotong royong sejak awal hingga rumah selesai dibangun. Budaya ini sangat membantu pemilik rumah karena dapat menghemat biaya tenaga kerja berkat partisipasi sukarela dari sesama warga.Semisal dalam pembangunan rumah, warga Desa Bedagung secara otomatis saling bergotong royong. Pembangunan rumah dilakukan secara bergiliran dengan melibatkan tenaga dari masyarakat setempat. Jika di tempat lain sambatan biasanya hanya dilakukan pada tahap tertentu seperti pengecoran atau pembuatan pondasi, di Desa Bedagung warga bergotong royong sejak awal hingga rumah selesai dibangun. Budaya ini sangat membantu pemilik rumah karena dapat menghemat biaya tenaga kerja berkat partisipasi sukarela dari sesama warga.

     Kegiatan kemasyarakatan pun dijalankan dengan semangat gotong royong. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Bedagung menyadari pentingnya hidup bersosial dan saling membutuhkan. Dengan gotong royong, pekerjaan menjadi lebih ringan, cepat selesai, serta menumbuhkan rasa persatuan, kesatuan, dan kebersamaan.Kegiatan kemasyarakatan pun dijalankan dengan semangat gotong royong. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Bedagung menyadari pentingnya hidup bersosial dan saling membutuhkan. Dengan gotong royong, pekerjaan menjadi lebih ringan, cepat selesai, serta menumbuhkan rasa persatuan, kesatuan, dan kebersamaan.